-->

Tips Merawat Burung Cendet/Pentet/Toed supaya Gacor

Salam sejahtera...kali ini om akan membahas ihwal burung cendet atau pentet ada juga yang bilang toet semoga gacor,memelihara burung cendet memang agak mudah mudah susah ini dikarenakan aksara burung tersebut sangat berbeda beda dan bervariasi,sehingga membutuhkan perawatan yang telaten dan mempunyai kesabaran yang cukup,

Untuk itu merawat burung cendet bisa dibilang susah lantaran tidak bisa disamakan dengan cendetlain yang sudah gacor lantaran bisa Makara tidak akan sama dalam hal perawatannya misalnya sedikitnya kita harus tahu aksara burung cendet yang kita pelihara.

https://lovebird-tips-ngekek.blogspot.com/search?q=tips-membedakan-burung-cucak-jenggot

Nah disini om akan coba kasih Tips Merawat Burung Cendet/Pentet/ supaya Gacor yang sederhana namun setiap pemilik burung cendet niscaya pernah menggunakan tips trik ini:

Pertama-tama perawatan bagi pemilik burung Cendet sebaiknya disesuaikan dengan ketersediaan waktu serta tentunya karakter burung Cendet itu sendiri, alasannya adalah satu pola perawatan burung dengan lainnya tidak dapat disamaratakan antara pemilik satu dengan lainnya bahkan burung Cendet satu dengan burung lainnya contohnya.

-Makanan

1.Kroto
Karena cendet termasuk burung pemburu yang aktif, di alam liar mereka jarang mencari pakan berupa telur semut rangrang alias kroto, maupun telur dari jenis semut lainnya.

2.Jangkrik
Jika porsi jangkrik terlalu banyak, burung simpel mengalami over birahi atau cepat menumbuhkan sifat manja pada burung pentet. Sebaliknya, jika kekurangan protein, burung cenderung mengembangkan bulu-bulunya (mbalon) dan jarang berbunyi. Kaprikornus jangan terlalu banyak.

3.Ulat Hongkong
Sebagian cendetmania mengatakan, ulat hongkong dapat  diberikan setiap hari, lantaran cendet termasuk (burung panas), sehingga cocok dengan UH yang juga bersifat panas. Namun ada juga cendet yang lebih stabil kalau diberi UH dalam jumlah minim, contohnya beberapa kali dalam seminggu.

Untuk perawatannya kita mampu lakukan hal hal berikut:
Pagi hari, kerodong dibuka dan burung diangin-anginkan sekitar 10-15 menit.ambil cepuk wadah pakan dan minum, bersihkan lalu ganti dengan voor dan air minum yang baru.
mandikan burung sesuai kebiasaan, (keramba, cepuk atau semprot dengan sprayer) hingga didis (menyibakkan bulu ekor dan sayap) berkali-kali.

Selesai mandi burung Cendet jangan pribadi dijemur di bawah matahari, namun diangin-anginkan terlebih dahulu untuk penyesuaian suhu badan, dikala ini mampu diberikan Ekstrafooding (EF) berupa jangkrik, kroto atau ulat hongkong (sesuai settingan harian yang biasa diterapkan) acuan : 3 jangkrik + 1 sendok makan kroto.

Begitu bulu burung terlihat mengering, masukan cepuk berisi voor dan air minum gres ke dalam sangkar untuk selanjutnya dilakukan penjemuran, sebagian pemilik cendet tidak menyampaikan cepuk makanan saat penjemuran (kembali kepada kebiasaan masing-masing).

Penjemuran mampu dilakukan antara 15 menit hingga 3 jam tergantung kesiapan burung, kebiasaan, serta lokasi penjemuran. Penjemuran Cendet sebaiknya dilakukan secara bertahap sambil melihat ketahan jemur dari Cendet. kalau anda terpaksa bekerja dari pagi hingga sore hari, maka sebaiknya pilih lokasi penjemuran yang hanya menerima sinar matahari sampai sekitar jam 11.00 siang, tentunya dengan pengaturan lokasi gantang yang tepat, kondusif dan efektif.
Setelah penjemuran tamat, burung kembali dianginkan antara 10-15 menit baru kerodong hingga sore hari (sambil dilakukan pemasteran).

Sore Hari, kerodong dibuka, dianginkan 10-15 menit, Cendet mampu dimandikan kembali, bersihkan sangkar dan berikan kembali EF (sesuai kebiasaan).
Usai penjemuran sore, burung kembali dianginkan dan dikerodong untuk dilakukan pemasteran sampai keesokan paginya,usahakan perawatan diatas dilakukan dilakukan secara rutin. 

0 Response to "Tips Merawat Burung Cendet/Pentet/Toed supaya Gacor"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel